Naruto marah mendengar pengakuan sakura... "apa kau bilang aku berbohong pada diriku sendiri?" kata sakura mendengar kata-kata naruto. naruto hanya terpaku. "hanya sayalah yang tahu apa yang saya pikirkan!! jika kau tak suka padaku katakan saja!! jika kau mau minta maaf..."kata sakura tapi di potong naruto "ini aneh!kau datang jauh2 hanya untuk mengatakan hal seperti itu" kata naruto.
"seperti itu... sesuatu sepeti itu!?kau pikir mudah bagi gadis membuat pengakuan perasaannya, dengan cara begini!?" kata sakura sengit. "tentu saja saya mau datang sejauh ini!kau selalu mengejar sasuke dan membuat dirimu dalam bahaya! akatsuki mencarimu karena kau host kyuubi, seharusnya kau khawatir dengan dirimu sendiri! saya...!saya tak mau kau mengejar sasuke jika membuat kau dalam bahaya seperti itu! saya datang kesini agar kau kembali ke desa bersamaku hanya itu!" kata sakura.
Naruto terdiam sejenak dan berkata "itu hanya alasan bagimu untukku. saya pikir saya tahu kau lebih baik dari itu" kata naruto.[makanya hinata.. ingat hinata icon] "kau tak tahu apa-apa!saya tak peduli lagi dengan sasuke sekarang dia seorang kriminal. jadi lupakanlah janjimu padaku!" kata sakura."ini bukan masalah janji. saya tahu mengapa sasuke terobsesi dengan dendamnya. dia mencintai keluarga dan klannya... saya pikir karena dia sangat mencintainya dan tak bisa melepaskannya" kata naruto. "lalu mengapa dia bergabung dengan akatsuki setelah mengalahkan itachi?" tanya kiba pada naruto. "yang terjadi bukan itu.. yang sebenarnya..." kata naruto.
tapi tiba-tiba kakashi memotong perkataannya. "naruto!"kata kakashi."semua terkejut dan heran. ternyata setelah madara pergi kakashi, yamato dan naruto sepakat merahasiakan perkataan madara. saya tak mau terjadi masalah saat dalam rekonstruksi. lagipula kita tak bisa mempercayai apa yang dikatakannya tentang tetua konoha menggunakan itachi menghancurkan klan uchiha tanpa apapaun untuk berjaga-jaga.
"tak ada yang bisa kulakukan dengan janjiku padamu, saya mau menolong sasuke" kata naruto pada sakura. kiba mendekati sakura dan berbisik "apa yang akan kau lakukan sakura?apakah kita harus memberitahu yg sebenarnya?" bisik kiba. "aduh.." kata kiba karena sakura menginjak kakinya. "baiklah saya akan pulang" kata sakura berlalu. sedang kiba melihat kakinya yg di injak sakura icon
"ayo kiba, lee, sai" kata sakura pada teman2nya. naruto hanya melihat semua teman2nya pergi bersama sakura. sakura berjalan dengan menunduk "maafkan aku naruto" gumam sakura. sai melihat sakura dengan ujung matanya. tapi di samping penginapan sai lain mengamati ."kau yakin tentang hal ini sakura?" tanya kiba. "kiba, ada yang mau saya tanyakan" kata sakura. "apa itu?"tanya kiba. "saya akan mencari sasuke, saya butuh bantuanmu" jawab sakura.
Sementara semua kage sudah berpencar bersama pengawalnya masing2. "kita hancurkan hachibi dan kyuubi, itu akan mengakhiri rencana madara. dan kita akan melemahkan kumo dan konoha. 2 burung kena dengan satu batu" kata Kurotsuchi. "saya memutuskan melawan itu saat ini" jawab tsuchikage. "kenapa?ini bukan kau yang keras kepala itu" kata Kurotsuchi. tsuchikage teringat kata gaara. "kapan kau kehilangan dirimu" kata gaara waktu itu. "karena saya ingat" jawab tsuchikage kemudian. "ingat apa?" tanya Kurotsuchi.
sementara di tempat lain kisame... [nanti saya sambung lagi hiksz maaf, ada perlu]
Terlihat pembungkus pedang samehada terbuka ujungnya, di depan kisame ponta terbaring di tanah tak berdaya. "sebagai beruang besar kau tak bisa bertarung" kata kisame santai. master sab chan turun dengan kapak raksasanya "ponta adalah rakun!sekarang rasakan semangatku!" kata master sab chan. killer bee sibuk mencatat perkataan master sab chan. kisame merengsek maju duluan "jadi kau mau ikut campur hah?" kata kisame bersiap mengayunkan pedangnya. master sab chan menunggu dengan kapaknya.
tiba-tiba pensil yg digunakan killer bee melesat ke kepala kisame. dengan cepat dia mengelak dan melihat ke arah killer bee. dengan cepat tangkai pedang nya melentur dan samehada menebas bee. tapi dengan cepat killer bee melompat menghindari sabetan samehada. pensil bee menembus pohon dan menancap di salju.
"dia meningkatkan kecepatan pensil dengan getaran frekuensi tinggi raiton... itu pasti suatu vibration yang mampu meningkatkan kekuatan lebih dari futon... itu pasti akan membuat lubang di tubuhku jika tak mengelak" pikir kisame melihat pensil bee.
master sab chan menyerang dengan kapaknya. kisame menangkis dengan samehada. bee juga menyerang dengan melempar pisaunya. kisame sadar "jadi dia melempar ningu raiton padaku untuk melihat reaksiku, tapi ini hanya pengalih pasti dia berada di sekitar ku" pikir kisame.
dari belakang bee menyerang dengan pisau lainnya. "sekarang kubuat lubang lainnya sehingga kau tak lagi ada" kata bee. kisame menghadapi 2 pisau sekaligus. satu pisau mengenai kisame. darah muncrat. tapi pisau di tangan bee berhasil di blok dengan samehada. pisau menusuk samehada. sedangkan master sab chan terlempar dngn kapaknya.
bee heran ada yang janggal dengannya. tongkat yang menusuk pedang samehada, tak membuat lubang. master sab chan juga heran kenapa pisau bee tak memotong kisame.. bee merapal cakra ekor 4 nya. dan menyerang dengan kepalanya. kepala bee beradu dengan kepala kisame. tapi tak terjadi apa-apa.
"apa yang kau lakukan dengan cakraku..?" tanya kisame."bee saya bisa melihatnya!pedangnya!menghisap cakramu! dia pasti telah menyerap cakra pisaumu sebelum mengenainya!!itu sebabnya kau hanya menggoresnya!" teriak master sab chan.
samehada bersuara senang. "sepertinya samehadaku menyukai rasa cakra oktopus mu. biasanya samehada tak pernah senang.. membunuhmu pasti menyenangkan"kata kisame. "matamu bagus.. sayang akan segera mati..." kata bee dengan nada rapnya. "saya akan... uhhh" kata bee mundur.
terlihat pembungkus pedang samehada terbuka, terlihatlah pedang samehada seperti makhluk hidup bermulut dengan kulit berduri. sepertinya setelah menghisap cakra bijuu bee dia mengembang senang."ingat namaku... HOSHIGAKI KISAME" kata kisame.
Kamis, 03 Desember 2009
Komik Naruto 470; Apa rencana Sakura sebenarnya? Kisame vs Killer Bee feat Sab Chan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar