Kisame mengayunkan pedang bee ke kaki bee. mr sab chan berlari menuju bee dan kisame."inilah saatnya.." pikir bee. tiba-tiba bee berbalik, kisame terkejut. ternyata bee melemparkan pensil dengan raiton ke arah kisame. pensil dengan cakra raiton melesat ke muka kisame. kisame membatalkan tebasan pedangnya pensil terus menembus pepohonan di belakangnya. darah menetes dari wajah kisame...heheeheheheheheh
"sedikit lagi,..." kata bee. "jadi inilah usahamu?hampir saja" kata kisame. bee cuma terdiam. di pepohonan pedang samehada mulai bergerak di pepohonan.kisame kembali siap menebaskan pedangnya kembali ke kaki bee. "tapi cukup disini ulahmu" kata kisame mengayunkan pedangnya. bee panik. tapi shuriken tiba-tiba menghantam pedang di tangan kisame dan mematahkannya. bee selamat. kisame terkejut dan melihat darimana datangnya shuriken itu.
ternyata raikage, shi dan darui. daruilah yg melempar shuriken itu. "maaf bee kami terlambat" kata shi. "raikage?!bagaimana kau menemukan kami?" tanya kisame. "terima kasih untukmu hoshigaki kisame. saya melihat dengan jelas kubah airmu. dan saya bisa merasakan cakra hachibi dan bee di dalamnya." jawab shi. "jika kau sembrono menghisap cakra orang dan menggunakannya, kau akan mudah ditemukan" sambung darui.
bee mencoba berdiri. "jadi kau menemukan aku ya..." kata bee. kisame melihat bee sudah kuat berdiri. "samehada memberinya cakra yang banyak" pikir kisame. "ayo lakukan.." kata raikage pada bee."baiklah saudaraku"jawab bee. kisame langsung merapal suiton daikodan no. dari depan bee nelabrak kepala leher kisame dengan lengannya. dari belakang raikage juga melkukannya.
kepala kisame terpisah dari badannya, tapi saat terakhir dia masih sempat memuji kecepatan kakak beradik ini. "kalian terlalu cepat bagiku" kata kisame dan kepalanya terlempar ke udara. dan jatuh di depan mr sab chan yang sedang menuju tempat pertempuran. membuat sab chan terperanjat. raikage memukul muka bee "kau tak seharusnya berkeliaran sendirian!!" kata raikage. "kau tangan kiri tapi tangan kananmu tetap kuat.." kata bee.
sementara di negara besi. 3 samurai menanya situasi pada 2 orang samurai. "bagaimana situasi disini?" kata ketua 3 samurai. "semua terbunuh kecuali kami" jawab 2 samurai. "2 aggota sasuke masih di sekitar sini apa kalian tak melihat mereka?"tanya nya lagi. "tidak kami tak melihatnya. apa kalian yakin dia tak mati?semua hancur total disini" jawab 2 samurai.
"tidak salah seorang ninja perasa kumo mengatakan mereka masih hidup. dan dia menyuruh kami menemukan mereka sebelum merka pergi" kata samurai pengawal mizukage yg tiba-tiba datang."benarkah?"tanya 2 samurai. "kalian berdua buka pelindung kalian." kata penngawal mizukage mengeluarkan 2 samurainya.
2 samurai itu terkejut. para samurai lain datang mengepung 2 samurai itu. 2 samurai itupun membuka pelindung muka mereka. ternyata suigetsu dan juugo. "ya ya... saya sudah menyangka kalian akan menemukan kami" kata suigetsu. "ini bukan rencana yg bagus" kata juugo.
di hutan tempat ao dan fu. ao diselamatkan mizukage dan chojuro yang datang tepat waktu. "kau menyelamatkan aku..."kata tubuh ao. "apa yang terjadi?"tanya mizukage. "musuh menggunakan jutsu... yg membuatku tak bisa mengendalikan tubuhku. jika kau tak datang aku akan mati" jawab tubuh ao. sebelumnya mizukage menangkap rubuh ao sebelum sampai di sabit.
"wah hampir saja" kata chojuro. "ini jenis jutsu shinteshin no jutsu..." kata ao. "saya tahu kau ninja tipe sensor dan punya banyak pengalaman dariku, tapi saya bertaruh kau pasti cemas kami tak datang tepat waktu kan?" tanya chojuro. "maaf membuat kau khawatir" kata ao. "mata kananmu... mereka mengincar itu."kata ao. "ya dan hampir saja mereka mendapatkannya.. maaf bisa kau lepas tali pengikatku?"kata ao. "tentu saja... saya juga akan melepas jutsu mata kananmu" jawab mizukage."terima kasih itu sangat membantu" kata ao.
chojuro melihat boneka jerami di dekat mereka. "apa itu?"tanya chojuro. "tidak!! dia belum melepas jutsu penukar tubuhnya!"kata ao yg ada di dalam boneka jerami.fu yg ada dalam tubuh ao senang "ini sempurna.. jika mizukage melepaskan jutsu di mata kanannya saya akan menghancurkan matanya dan melepaskan jutsu penukar tubuhnya" pikir fu. "jadi itukah dia... cakra ini sama dengan cakra ninja pengawal danzo. tipe perasa juga. ketika karin merasakan kami, saya lihat dia juga bereaksi seperti saya. dia pasti juga merasakan kalau sasuke cs akan datang.jadi inilah yng meraka cari..." kata ao.
"sudah"kata mizukage. fu heran tali masih terikat. "pinjam saya hiramekarei"kata mizukage pada chojuro. "kau bukan ao... saya tak bisa melepas jutsu di mata kanan ao.. ao tau itu dan dia juga takkan minta maaf di depan chojuro seperti itu"kata mizukage. "akhirnya kau tahu... nenek tua licik" kata fu.
brakkk... mizukage menghantam ao dengan pedang hiramekarei. ao terkapar dan langsung kembali ke rubuh aslinya "itu bukan saya... saiap yg mengataknnya..." kata ao. "oh kau telah kembali."kata mizukage. "untung hanya sisi pedang saja" kata chojuro menahan tawa [ahuah uahuahuah uahuah a saya aja yg ketawa...]. fu kembali ke tubuhnya yang di gendong torune. "bagaimana?"tanya danzo. "maaf saya gagal" jawab fu.
di penginapan... sai datang. "ini bunshin" kata kakashi. "sai apa yang kau lakukan disini?"tanya naruto. "saya akan mengatakan yang sebenarnya yang sakura tak bisa katakan padamu."kata sai. "yang sebenarnya?" tanya naruto heran....
sumber:. www.hilman.web.id
Rabu, 09 Desember 2009
Komik Naruto 473; Kisame tewas ditangan Killer Bee dan Raikage?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar